Harga BBM naik? berikut UPDATE informasi mengenai kenaikan BBM

Berita, Redaksi547 Dilihat

BATU,Indotribun.id-Sejak era 70an, di Indonesia mulai lahir kelompok-kelompok pecinta motor yang dipelopori oleh para pemuda dan juga golongan tua. Sampai hari ini, kelompok-kelompok tersebut berkembang begitu pesatnya bersamaan dengan berkembangnya teknologi yang semakin mutakhir. Dari sana bermunculan deklarasi kelompok pecinta motor, mulai dari motor bebek, matic, motor tua, hingga moge.

Mereka merupakan stakeholder yang tidak bisa dipandang sebelah mata terkait basis masanya. Di seluruh pelosok negeri ini, mereka tersebar luas mulai dari kelompok kecil, menengah hingga yang sudah terstruktur rapi dalam kepengurusan daerah. Kegiatannya pun sangat bervariasi, mulai dari sunmori atau berkendara di minggu pagi, penggalangan dana saat ada bencana atau musibah, kopdar, kopgab, touring, hingga jambore nasional dan tentunya masih banyak lagi. Berbagai hal positif yang mereka susun kemudian terlaksana, nyatanya mampu membius masyarakat menjadi stigma yang bagus. Bukan hanya itu, setiap kegiatan positif, mampu menarik orang-orang yang belum tergabung untuk segera memiliki motor yang sama dan bergabung bersama kelompok itu.

Tentunya tidak hanya 3 kelompok di atas ada begitu banyak yang lain sesuai dengan selera motor masing-masing dan akan tergabung ke dalam salah satunya. Dengan itu, betapa banyak mobilitas yang menggunakan bahan bakar minyak.

Untuk itu, tidaklah adil rasanya bilamana fenomena kenaikan BBM di tengah kondisi ekonomi rakyat yang belum stabil ini, kemudian dibebankan kepada adik-adik atau teman-teman mahasiswa saja. Hal ini tentunya yang berkaitan dengan pengawalan dan pengambilan sikap atas nama rakyat. Apakah tidak semua lapisan masyarakat merasakan dampak kenaikan BBM? Apakah Club Motor berada di atas lapisan masyarakat pada umumnya?

Merebaknya club motor di tanah air memang sudah seharusnya menjadikan kekuatan-kekuatan baru terhadap setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Baik itu pemerintah daerah maupun pusat.

Saat ini menguatnya kabar mengenai kenaikan harga BBM subsidi, PT Pertama (Persero) memotong harga BBM non subsidi. Seperti Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Namun sampai saat ini harga BBM masih belum naik hal itu disebabkan pemerintah masih mengkalkulasi untuk kenaikan harga BBM tersebut. Oleh karena itu harga BBM masih belum naik untuk saat ini sabtu (03/09/2022).Di lansir CNBC Indonesia. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya buka suara mengenai rencana pemerintah kebijakan harga BBM. Jokowi menegaskan pemerintah masih mengkalkulasi kebijakan tersebut dengan prinsip kehati-hatian.

(AM/MP)