Tama Halu 008 pencipta lagu joko Tingkir Ngombe Dawet saat minta maaf. Foto: (tangkapan layar).
Malang, indotribun.id – Santer menjadi perbincangan Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet viral setelah dibawakan oleh Farel Prayoga. Namun dibalik itu, lagu yang mirip irama shalawat itu menuai kontroversial.
Lagu dangdut yang berjudul Joko Tingkir Ngombe Dawet diprotes lantaran mencatut nama Joko Tingkir yang dikenal sebagai ulama dan tokoh pendiri kerajaan Islam Pajang.
tidak hanya itu, KH Ahmad Muwafiq pun juga protes penggunaan lagu itu mirip dengan irama selawat.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat meminta Farel Prayoga membawakan lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet di Istana Merdeka. Akan tetapi, lagu tersebut batal dibawakan dan membuat Farel Prayoga kembali membawakan Ojo Dibandingke.
Pencipta lagu Joko Tingkir dalam channel YouTube-nya Tama Halu 008 meminta maaf. Pria tersebut meminta maaf dan menegaskan lirik yang dia buat adalah buah dari ketidaktahuan.
“Di kesempatan kali ini izinkan saya meminta maaf yang sebesar-besarnya Kepada masyarakat Lamongan dan pihak-pihak yang tersinggung atau kurang berkenan karena saya telah membuat lirik menggunakan nama Joko Tingkir. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata pencipta lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet.
“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya karena kekurang-ketidaktahuan saya, ketidakpahaman saya di balik nama Joko Tingkir ini adalah sosok seorang ulama besar dan dihormati di Jawa,” sambungnya.
Pria tersebut menegaskan sama sekali tidak ada niatan untuk melecehkan ulama. Dia pun sudah mengganti lirik lagu ciptaannya tersebut.
“Saya mohon maaf. Tidak ada niatan saya melecehkan nama beliau. Saya akui karena saya tidak tahu dan kurang paham di balik sosok nama besar beliau. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya juga di channel saya, saya sudah mengubah liriknya tidak menggunakan Joko Tingkir lagi.
“Tolong dimaafkan karena ketidaktahuan saya tentang Joko Tingkir. Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya jika permohonan maaf saya ini kurang berkenan dan baik mengucapkannya. Pada dasarnya tidak ada niatan saya melecehkan nama besar beliau. Itu karena ketidaktahuan saya dan kekurangpahaman saya. Semoga video permohonan maaf saya ini bisa diterima, terima kasih,” tegasnya.
“Kulo (saya) mohon maaf, nggih (ya), kulo mboten ngertos (saya tidak tahu) sama sekali bahwa beliau niku (itu) ulama besar,” ucapnya menggunakan bahasa Jawa.
Sebagai informasi, cover Joko Tingkir Ngombe Dawet yang dibawakan Yeni Inka feat Farel Prayoga juga tembus ditonton puluhan juta kali.
(Wkd/Dik)

As an experienced entrepreneur with a solid foundation in banking and finance, I am currently leading innovative strategies as President Director at my company. Passionate about driving growth and fostering teamwork, I’m dedicated to shaping the future of business.
Komentar